Archive for September 2013
Tamasya ke Monas
Monumen Nasional atau yang populer disingkat dengan Monas atau Tugu Monas adalah monumen peringatan setinggi 132 meter (433 kaki) yang didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia untuk merebut kemerdekaan dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda. Pembangunan monumen ini dimulai pada tanggal 17 Agustus 1961 di bawah perintah presiden Sukarno, dan dibuka untuk umum pada tanggal 12 Juli 1975. Tugu ini dimahkotai lidah api yang dilapisi lembaran emas yang melambangkan semangat perjuangan yang menyala-nyala. Monumen Nasional terletak tepat di tengah Lapangan Medan Merdeka, Jakarta Pusat. Selain sebagai monumen bersejarah, monas juga sebagai tempat tamasya. Dan Aku sering bertamasya bersama keluarga kecilku disini.
Perjalananku ke Karaton Surakarta Hadiningrat (Solo)
Keraton Surakarta atau lengkapnya dalam bahasa Jawa disebut Karaton Surakarta Hadiningrat adalah istana Kasunanan Surakarta. Keraton ini didirikan oleh Susuhunan Pakubuwono II (Sunan PB II) pada tahun 1744 sebagai pengganti Istana/Keraton Kartasura yang porak-poranda akibat Geger Pecinan1743. Istana terakhir Kerajaan Mataram didirikan di desa Sala (Solo).
Untuk mengetahui lebih jelas, aku melakukan Perjalananku ke Keraton tersebut. Dan Moment-moment penting ku abadikan dengan foto-fotoku di bawah ini.
Posted by Unknown
Perjalananku ke Keraton Jogja
Keraton yogya adalah istana milik Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Istana ini didirikan oleh Sultan Hamengkubowono I. Istana ini juga pernah menjadi istana negara pada masa pemerintahan Sultan Hamengkubowono IX. Pada saat itu Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi pemerintahan pusat Indonesia alias ibukota Indonesia. Tetapi pemindahan ibukota itu tidak lama dan akhirya pemerintahan pusat di kembalikan ke Jakarta lagi. Untuk menambah referensiku, maka ku kunjungi keraton tersebut pada Perjalananku ke Keraton Jogja. Moment-moment penting yang dapat kuliput terdapat pada foto-foto di bawah ini :
Posted by Unknown
Perjalananku ke GOA PINDUL
Menyusuri sungai menggunakan perahu karet merupakan hal yang biasa, namun jika sungai itu mengalir di dalam gua tentu saja akan menjadi petualangan yang mengasyikkan sekaligus menegangkan. Gua Pindul, salah satu gua yang merupakan rangkaian dari 7 gua dengan aliran sungai bawah tanah yang ada di Desa Bejiharjo, Karangmojo, menawarkan sensasi petualangan tersebut. Selama kurang lebih 45 - 60 menit wisatawan akan diajak menyusuri sungai di gelapnya perut bumi sepanjang 300 m menggunakan ban pelampung. Petualangan yang memadukan aktivitas body rafting dan caving ini dikenal dengan istilah cave tubing, itulah yang kulakukan pada Perjalananku ke GOA PINDUL.
Posted by Unknown
Posted by Unknown