- Back to Home »
- Trophy Piala Dunia Singgah di Indonesia
Posted by : Unknown
Rabu, 08 Januari 2014
Trofi piala dunia sedang singgah di Indonesia. Semoga memberi insipirasi untuk tim Indonesia agar bisa menjadi tuan rumah dan ikut putaran final piala dunia.
Senyum keceriaan terpancar dari wajah ratusan anak-anak kurang mampu dan berkebutuhan khusus di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Rabu (8/1). Bagaimana tidak, mereka mendapatkan kesempatan langka untuk menyaksikan secara lebih dekat trofi Piala Dunia FIFA.
Seperti diberitakan sebelumnya, trofi yang akan diperebutkan 32 tim pada Piala Dunia 2014 di Brasil itu, sudah berada di Indonesia sejak 6 Januari 2014. Pada hari ini, sedang dipamerkan untuk masyarakat umum di JCC. Selanjutnya, pada esok hari trofi itu akan kembali melanjutkan perjalanannya ke Cile, Amerika Selatan.
Tapi tidak semua orang boleh menyentuh Trophy Piala Dunia. Tidak sembarang insan bisa menyentuh apalagi mengangkat trofi tersebut, dimana hanya kepala negara dan sang kampiun Piala Dunia yang bisa menyentuh trofi tersebut.
Indonesia menjadi negara ke-57 yang mendapat kehormatan sebagai salah satu destinasi tur trofi Piala Dunia. Dan pada tahun 2014 ini, adalah kesempatan kedua Indonesia menjadi tujuan trofi paling agung di jagad sepakbola dunia tersebut, setelah pada 2010 juga disambangi trofi Piala Dunia itu.
Trofi yang tiba di Indonesia pada Senin (6/1) tersebut, juga kunjungi Istana Negara Republik Indonesia di hari keduanya, Selasa (7/1) siang, dimana Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima langsung trofi tersebut, beserta menerima replika mini dari trofi yang akan diperebutkan 32 negara di Brasil nanti.
SBY pun merasa terhormat bisa menerima kedatangan trofi Piala Dunia untuk kedua kalinya. "Merupakan sebuah kehormatan untuk saya bisa menyambut trofi Piala Dunia sekali lagi. Saya berterima kasih Indonesia jadi salah satu tempat tujuan trofi ini," ungkap SBY dalam pidato penyambutannya, Selasa (7/1) siang.
"Saya berharap, Piala Dunia akan membuat Indonesia terpacu untuk membangun tim nasional yang lebih baik, sehingga suatu hari nanti bisa berpartisipasi di Piala Dunia," ucap SBY berharap.
SBY pun mengangkat trofi tersebut dengan mengucapkan: "Suatu saat Indonesia bisa ke Piala Dunia. Semoga Indonesia bisa tampil di Piala Dunia," ungkapnya semangat.
Sekretaris Jenderal PSSI Joko Driyono berharap agar ke depannya, Indonesia dapat tampil di putaran final Piala Dunia. Hal tersebut disampaikannya saat jumpa pers kedatangan trofi Piala Dunia ke Indonesia, Senin (6/1/2014).
"Semoga ke depannya Indonesia tidak cuma menjadi tempat singgah Trophy Tour, tapi juga bisa menjadi bagian dari ajang tersebut," kata Joko dalam acara yang digelar di Hotel Mulia, Jakarta.
"Diharapkan, empat atau delapan tahun lagi, pemain yang saat ini berusia sekitar 15 tahun dapat membawa Indonesia tampil di Piala Dunia," harapnya.
Sementara itu, mantan pemain Manchester United, Dwight Yorke, yang dalam kesempatan tersebut didaulat sebagai Duta FIFA, memuji Indonesia yang menurutnya memiliki masyarakat yang sangat mencintai dunia sepak bola.
Menurutnya, hal itulah yang mendasari Indonesia selalu dipilih menjadi tempat singgah trofi Piala Dunia.
"Sangat senang bisa kembali ke indonesia. Makanan, keramahan, dan semuanya sangat menakjubkan," ujar pria asal Trinidad-Tobago tersebut.
"Saya harap Indonesia bisa tampil di Piala Dunia suatu saat. Trofi ini kembali ke sini karena kecintaan kalian yang sangat besar pada sepak bola," pungkasnya.
Trofi Piala Dunia akan berada di Jakarta selama tiga hari. Pada Selasa (7/1/2014), trofi tersebut akan menyambangi Istana Negara, dan keesokan harinya, akan dipamerkan di Jakarta Convention Jakarta, dari pukul 09.00-20.30 WIB. Setelah itu, trofi tersebut akan melanjutkan perjalanannya ke Cili.
Perjalanan trofi Piala Dunia kali ini berlangsung sejak September 2013, berawal dari Brasil sebagai tuan rumah Piala Dunia 2014, dan akan berakhir pula di negara tersebut pada April mendatang. Indonesia menjadi negara ke-57 yang dikunjungi. Sebelumnya, trofi tersebut berada tiga hari di Malaysia.
Meski bisa dilihat dari dekat, tidak semua orang diperkenankan menyentuh trofi Piala Dunia. Selain pemain sepak bola yang negaranya menjuarai Piala Dunia, hanya Presiden, Raja/Ratu, atau Perdana Menteri suatu negara yang berhak menjamah trofi yang sudah dimenangi oleh enam negara itu.